KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Tegal, Jawa Tengah, membantah penutupan pembatasan sosial berskala besar, PSBB, dirayakan dengan pesta kembang api.
Penutupan justru ditandai apel para petugas gugus tugas, serta penyemprotan disinfektan massal di Kota Tegal.
Penyemprotan disinfektan menurut rencana melibatkan enam unit mobil \"water canon\" dan empat unit mobil pemadam kebakaran.
Setelah PSBB berakhir, warga kota Tegal tetap wajib menjalankan protokol kesehatan, mencegah virus Corona kembali menjangkiti warga.
Kota Tegal melaksanakan PSBB sejak 23 April lalu.
Sejak awal hingga PSBB berakhir, kasus positif covid-19 di kota ini berjumlah tetap 3 kasus. dua sembuh dan 1 orang meninggal dunia.
Kota Tegal kini nihil kasus baru. pelonggaran PSBB bahkan sudah dilakukan sejak 19 Mei 2020 untuk memulihkan ekonomi daerah.
Seluruh blokade jalan kini sudah dibuka, termasuk penerangan yang kembali dinyalakan pada malam hari.