Presiden Joko Widodo bicara soal pelonggaran pembatasan sosial berskala besar ( PSBB) selama pandemi virus korona COVID-19.
Jokowi meminta wacana pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dipikirkan matang. Ia tak mau kebijakan itu justru menimbulkan masalah baru dan tak membuat penularan COVID-19 semakin meluas.
Jokowi menyebutkan, saat ini ada 4 provinsi serta 72 kabupaten dan kota yang melaksanakan PSBB. Selain itu, ada provinsi atau kabupaten/kota yang belum melaksanakan PSBB, tetapi memakai cara lain yang serupa. Ia pun memastikan bahwa pemerintah terus mengevaluasi pelaksanaan di setiap daerah.
Berdasarkan evaluasi sementara, ada sejumlah daerah yang mampu menurunkan jumlah kasus per hari setelah pelaksanaan PSBB. Namun, ada juga daerah yang penambahan kasusnya tak mengalami perubahan.
"Pelonggaran untuk PSBB agar dilakukan secara hati-hati dan tidak tergesa-gesa. Keputusan itu betul-betul adalah keputusan yang benar, hati-hati mengenai pelonggaran PSBB" kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Mei 2020.
Youtube/Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Pelonggaran PSBB Tak Tergesa-gesa