BLITAR, KOMPAS.TV - Jumlah korban tewas akibat minuman keras oplosa di Kabupaten Blitar Jawa Timur bertambah menjadi 8 orang. Sedangkan tiga orang lainnya masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
8 korban meninggal yakni 5 orang berasal dari Desa Plosokerep, 2 orang dari Desa Rejowinangun dan 1 orang lainnya berasal dari Darungan.
6 orang korban meninggal dunia telah dimakamkan, sedangkan 2 jenazah lainnya masih diautopsi untuk memastikan penyebab kematian.
Lalu masih ada 3 orang korban yang saat ini masih dirawat di 2 rumah sakit. Mereka mengalami gejala sesak napas dan merasakan panas di bagian dada usai pesta minuman keras oplosan.
Menurut Kapala Desa Rejowinangun, Bhagas Wigasto, para korban membeli minuman keras oplosan di sebuah warung nasi dan kini penjual beserta istrinya sudah dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa.
Sebelumnya, seluruh korban menggelar pesta minuman keras pada hari Sabtu (02/05) di 2 tempat berbeda.
#BahayaOplosan #MinumanKeras #Blitar