KOMPASTV - Pengusaha Getuk Lindri di Ponorogo, Jawa Timur mencuri perhatian usai membuat varian rasa baru getuk kurma sebagai makanan sehat dan kaya manfaat untuk mewarnai datangnya bulan ramadhan tahun ini.
Siapa tak kenal getuk, makanan khas masyarakat Jawa dengan bahan dasar singkong yang sampai dengan saat ini masih tetap diminati masyarakat dengan rasanya yang khas.
Memiliki kandungan karbohidrat serta kalorinya tinggi, tentu makan getuk menjadi bermanfaat karena bisa membuat tubuh bisa bugar dalam menjalani ibadah puasa.
Pengusaha Getuk Lindri asal Desa Ronosentanan, Kecamatan Siman, Ponorogo, Jawa Timur ini membuat varian baru Getuk Lindri rasa Kurma
Varian kurma dihadirkan demi mewarnai rasa yang sudah ada ada sebelumnya, yakni rasa original, rasa pandan, cokelat, dan stroberi.
\"Pembuatan Getuk Lindri yang membuang serat pada singkong menjadikan tekstur Getuk yang dihasilkan lebih lembut, ditambah dengan rasa Kurma yang menggoda, semakin rasanya bikin penasaran,\" seru Siti Fatimah, penjual Getuk Lindri.
\"Dalam sehari menghabiskan 50 kilo hingga satu kwintal singkong untuk membuat Getuk Lindri,\" lanjut Siti.
Getuk Lindri sendiri dijual dalam kemasan kotak isi 8 dengan harga 12 ribu rupiah.
