KOMPAS.TV - Wakil wali kota yang juga Bakal Calon Wali Kota Solo, Jawa Tengah, Achmad Purnomo, menyatakan akan mundur dari pencalonan kepala daerah di Pilkada 2020.
Achmad Purnomo mengatakan bahwa saat ini pemerintah dan rakyat tengah fokus memerangi pandemi virus corona atau Covid-19.
Dan apabila pilkada dimundurkan jadi tanggal 9 Desember 2020, maka akan sangat tidak etis untuk berkampanye di tengah situasi yang sulit.
Sebagai wakil wali kota, dirinya paham betul kondisi anggaran dan juga fokus pemerintah daerah saat ini.
Dana pilkada yang ada akan lebih baik jika bisa dialihkan ke penanganan wabah virus corona.
Sementara Wali Kota Solo yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan FX Hadi Rudyatmo akan mendukung keputusan Achmad Purnomo.
Sementara itu, per 24 April 2020, ada penambahan kasus positif corona sebanyak 436 orang menjadi total 8.211 kasus di Indonesia
Selanjutnya, ada penambahan sebanyak 42 orang yang sembuh menjadi total 1.002 kasus, dan yang meninggal juga bertambah 42 orang menjadi total 689 kasus.