DENPASAR, KOMPAS.TV - Pulau Bali yang biasanya dipenuhi wisatawan, kini menjadi sepi karena merebaknya wabah virus corona atau Covid-19.
Sebagai pusat pariwisata Indonesia, sepinya Bali menjadi pemandangan yang sangat jarang terjadi. Pemerintah Bali pun menutup tempat-tempat wisata untuk mencegah semakin meluasnya virus corona.
Seorang warga di Bali, Maria Irene, bercerita kepada Kompas.tv bagaimana virus corona sangat berdampak terhadap lumpuhnya aktivitas warga di lokasi tempat tinggalnya itu.
Sebagai pengusaha di bidang jasa, Irene juga ikut merasakan dampak ekonomi yang timbul akibat melambatnya seluruh aktivitas warga di Bali.
Tidak hanya dirinya, seluruh pekerja dan pengusaha di sektor pariwisata Bali juga merasakan hal yang sama.
Menurut Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), penurunan tingkat okupansi di sekitar 6.000 hotel di seluruh Indonesia mencapai higga 50 persen sejak awal tahun hingga saat ini.
Tingkat hunian hotel di Bali rata-rata turun hingga 70 persen sejak merebaknya wabah Covid-19.
Hingga Rabu (1/4/2020), total jumlah kasus positif corona di Bali menjadi 25 orang dari 157 Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
