CIMAHI, KOMPASTV - Di tengah wabah virus corona, umat hindu di Kota Cimahi tetap melakukan upacara Tawur Agung Kesanga di Pura Agung Wira Loka Natha Cimahi Selasa malam (24/3). Umat dibatasi hanya 15 orang.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, upacara Tawur Agung Kesanga hanya bisa diikuti 15 orang. Menurut Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Cimahi, pembatasan ini dikarenakan wabah virus corona dan maklumat dari pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Untuk perayaan hari nyepi tidak ada aktivitas di Pura Agung Wira Loka Natha.
Di tempat lain, pacara Pecaruan Tawur Gentuh Kesanga, sehari sebelum hari raya nyepi tetap dilaksanakan di Catus Pata, Buleleng, Bali. Dalam upacara pecaruan, panitia pelaksana melakukan sejumlah prosedur untuk mencegah penyebaran virus corona.
Selain sebagai ritual yang dilakukan setiap jelang hari raya nyepi, umat juga melakukan permohonan agar wabah covid-19 yang terjadi dapat segera terselesaikan.
Dalam pecaruan nyepi kali ini dilaksanakan lebih cepat dan penambahan sarana upacara memohon agar wabah covid-19 yang terjadi saat ini cepat berlalu dan terselesaikan. Panitia juga melakukan sejumlah prosedur bagi umat yang hadir.
