JAKARTA, KOMPAS.TV - Wisma Atlet yang dijadikan sebagai Rumah Sakit Darurat penanganan Covid 19, sudah mulai beropersi sejak hari Senin kemarin.
Usai dibuka, sudah ada 100 lebih warga yang mendaftar.
Hari ini petugas keamanan masih terus berjaga di pintu masuk Rumah Sakit Darurat.
Meski tak dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri, para petugas berjaga di pintu masuk untuk memeriksa sejumlah wrga yang ingin memeriksakan diri.
Sejumlah mobil pada hari Selasa pagi juga terlihat masuk ke Rumah Sakit Darurat covid-19.
Minimnya APD membuat sejumlah petugas dan warga yang datang tak menggunakan masker.
Hari ini penyemprotan dilakukan di halaman RS Darurat untuk mengurangi penyebaran virus corona.
Sementara itu untuk tahap awal, Rumah Sakit Darurat ini dapat menampung 1500 pasien.
Senin sore, pasca beroperasi, pintu masuk Wisma Atlet Kemayoran sempat dipenuhi antrian kendaraan maupun warga yang ingin memeriksakan diri ke RS Darurat ini.
Karena menunggu lama, seorang warga bahkan terjatuh lemas.
Tak ada yang berani meolong selain keluarganya.
Hal ini karena tak dilengkapi alat pelindung diri.
Sampai Selasa siang sudah ada lebih dari 100 pasien yang mendaftar di RS Darurat Wisma Atlet.
Sejak beroprasi, beberapa pasien sudah diperkenankan untuk masuk.
