KOMPAS.TV - Usai semua cerita aksi begal payudara di Jakarta Timur. Meresahkan warga selama beberapa bulan, pelaku akhirnya dapat ditangkap berkat rekaman CCTV, jejak pelaku terendus polisi.
Usai ditangkap, pelaku mengaku telah enam kali beraksi. Seperti apa sepak terjang pelaku? berikut penelusurannya.
Perkara mencuat menyusul video yang viral di media sosial, yang memperlihatkan tindak pelecehan seksual seorang pengemudi ojek online atau ojol terhadap seorang pelajar perempuan.
Pelaku bermodus menanyakan alamat untuk memperdaya korban. Di saat korban lengah, pelaku lantas menjalankan aksi.
Menurut pelaku, tindakan asusilanya tersebut didorong kesukaannya menonton film porno. Pelaku diketahui sudah sejak Desember 2019 lalu telah menjalankan aksi sebanyak enam kali.
Berdasarkan penyidikan kepolisian, pelaku selalu menggunakan modus yang sama untuk mendekati calon korban. Polisi juga membenarkan bahwa pelaku telah mempunyai istri dan dua orang anak.
Dari kacamata psikologi, pelaku tindak asusila biasanya didorong inisiatif pribadi alih-alih yang dilihatnya di film. Tidak menutup kemungkinan bahwa pelaku memiliki gangguan kejiwaan yang berakibat dampak traumatik kepada korban.
