JAKARTA, KOMPASTV - Ada energi positif di tengah mewabahnya virus corona di tanah air. Warga dan paramedis saling menguatkan dalam mengahadapi wabah corona.
Di antaranya karangan bunga yang terus berdatangan bagi paramedis yang bekerja melawan virus corona di RSPI Sulianti Saroso.
Dukungan terus datang bagi paramedis yang berjuang merawat pasien corona. Di antaranya bagi tim medis di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Jakarta.
Karangan bunga di depan pintu masuk rumah sakit terus berdatangan sejak Rabu pagi (18/3). Tak hanya dukungan untuk tim medis, doa agar wabah corona cepat berlalu juga dipanjatkan.
Tak hanya di rumah sakit, dukungan juga ramai digaungkan di media social. Terutama untuk Dokter Handoko Gunawan, dokter berusia 80 tahun yang memilih menjadi garda terdepan dalam menangani pasien corona. Hampir setiap hari, Dokter Gunawan pulang pukul tiga dini hari demi menangani pasien corona.
Meski sempat disarankan keluarga untuk tak terjun langsung menangani virus corona Dokter Gunawan tetap memilih maju di garda terdepan.
Kalau saya mati juga gak apa-apa sudah tua masih bisa lakukan hal yang berguna bagi orang banyak
Itu yang disampaikan Dokter Gunawan saat dilarang keluarga.
Di dalam rumah sakit, paramedis juga minta bantuan warga. Mereka menyebar pesan agar masyarakat tetap di rumah untuk mencegah penyebaran virus corona.
Sayang, tak sedikit warga yang seakan tak peduli dengan virus corona. Padahal data hingga Rabu malam (18/3) sudah 227 orang di Indonesia positif corona 19 orang meninggal dunia.