JAKARTA, KOMPAS.TV - Di Ibu Kota Jakarta, sebagian warga tak henti-hentinya berkutat dengan banjir.
Banjir masih dirasakan oleh warga Cipinang Melayu, Jakarta Timur.
Beberapa titik di Cipinang Melayu masih terendam banjir.
Banjir telah surut dan menyisakan ketinggingan air sekitar 30 cm.
Lokasi banjir terparah adalah yang berdekatan dengan kali Sunter dan saluran penghubung Sulaiman.
Tak semua warga bertahan di kediaman mereka, karena kebanjiran.
Beberapa korban banjir memilih untuk mengungsi di area Universitas Borobudur, tak jauh dari lokasi banjir.
Selain itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan bahwa sejak dini hari seluruh jajaran Pemprov DKI bekerja di lapangan membantu daerah terdampak, lalu membagun pos pengungsian.
Hal tersebut disampaikan oleh Anies Baswedan di Pintu Air Manggarai.
Puluhan rumah warga yang berada di bantaran aliran Sungai Ciliwung, Jalan Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta Timur, terendam dengan ketinggian air 60 centimeter hingga 2 meter di lokasi paling rendah pemukiman warga.
Sejumlah ruas jalan kembali terendam, Sama terjadi di jalan Cikini Raya, Menteng Jakarta Pusat, yang terendam banjir 50 sentimeter.