Banjir Kembali Merendam Jakarta Timur

2020-02-17 3,527

JAKARTA, KOMPAS.TV - Banjir setinggi 30 cm hingga 80 cm, senin dini 02,17,2020 hari masih menggenangi permukiman warga Cipinang Melayu, Jakarta Timur.

Genangan air masih merendam permukiman warga di jalan haji amsir, cipinang melayu, makasar, jakarta timur.

Menjelang dini hari tadi, air berangsur surut hingga menyisakan ketinggian yang bervariasi mulai dari 30 hingga 80 sentimeter.

Banjir di cipinang melayu terjadi sejak minggu sore.

Air dari luapan kali sunter sebelumnya sempat mencapai ketinggian satu meter.

Air diprediksi akan terus bertambah lantaran adanya kiriman air dari hulu.

Meski demikian, sejumlah warga masih bertahan di lantai dua rumah.

Pantauan Kompas.com di lokasi, banjir setinggi sekitar 50 sentimeter menggenang rumah-rumah warga RW 04. Aktifitas warga terhambat akibat banjir tersebut.

Mista, warga setempat mengatakan, banjir terjadi karena luapan Kali Sunter yang berdampingan dengan wilayah RW 04.

\"Dari Kali Sunter tumpah ke sini airnya. Ditambah lagi hujan deras dari tadi. Biasanya ini (tinggi air) se-pinggang,\" kata Mista di lokasi, Minggu.

Dia menambahkan, wilayah RW 04 memang kerap dilanda banjir jika hujan deras.

\"Kalau dapat (air) kiriman biasanya lebih tinggi,\" ujar Mista.

Farid, warga lainnya menambahkan bahwa apabila air sudah cukup tinggi biasanya warga akan mulai mengungsi.

\"Ini paling siap-siap selamatkan barang-barang dulu. Kalau sudah se-pinggang kita baru mengungsi. Yang penting barang aman dulu,\" ujar Farid.