JAYAPURA, KOMPASTV - Dua belas jenazah korban Helikopter MI-17 milik TNI yang jatuh di Pegunungan Bintang, Papua, langsung diterbangkan ke Kota Jayapura.
Kedua belas jenazah yang terdiri dari tujuh kru heli dan lima anggota TNI tiba di Lanud Silas Papare, jayapura.
Dua belas kantong janazah akan diidentifikasi di Rumah Sakit Bhyangkara Jayapura sebelum dipulangkan ke satuannya masing-masing untuk dimakamkan. Dari 12 korban, sembilan jenazah sudah dikenali dari pakaian dan atribut yang dikenakan. Adapun tiga jenazah lainnya masih diperlukan proses identifikasi lebih lanjut.
Dalam pemindahan tubuh korban jatuhnya helikopter TNI diketahui seluruh senjata yang dibawa korban hilang.
Kodam 17 Cenderawasih menduga sebelas pucuk senjata api milik tni diambil oleh warga sekitar lokasi.
TNI akan melakukan tindakan persuasif kepada masyarakat agar senjata ini dapat dikembalikan.
Tak hanya pencarian korban, tim evakuasi juga masih melakukan pencarian terhadap flight data recorder milik Helikopter MI-17 untuk mengetahui penyebab kecelakaan.