Lewat Rakornas, BNPB Ajak Semua Pihak Tangani Bencana

2020-02-04 3,235

BOGOR, KOMPAS.TV - Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BNPB dengan tema penanggulangan bencana urusan bersama diselenggarakan di pusdiklat BNPB Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Rakornas ini melibatkan banyak unsur, baik dari pemerintah pusat, daerah hingga sejumlah relawan untuk bersama sama membahas segala hal mengenai bencana dan kesiap siagaan bencana.

Pada akhir tahun 2019, BNPB mencatat 592 jiwa terdampak bencana hilang dan meninggal.

Sementara itu, di tahun 2019 juga tercatat kerugian sebab bencana sebesar Rp 81,8 triliun rupiah.

Dari data ini lah, BNPB berharap jumlah kerugian yang dialami akibat bencana dapat diantisipasi dengan mengajak peran serta seluruh masyarakat untuk membuat strategi dalam penanggulangan bencana, baik alam maupun non alam.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Agus Wibowo menjelaskan bahwa Rakornas ini diharapkan dapat menghadirkan solusi dan evaluasi terhadap penanggulangan bencana.

Dari enam panel yang diikuti oleh pemerintah pusat, daerah, akademisi, pengusaha, media, dan masyarakat, akan dihasilkan rekomendasi terkait penanggulangan bencana kedepannya.

Salah satu yang ikut dalam Rakornas BNPB yakni pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir dan ikut memberikan rekomendasi tentang program katana yakni keluarga tangguh bencana.

Seluruh hasil rekomendasi dari 6 panel yang menghadirkan pemerintah, pakar, dunia usaha, praktisi, akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Rekomendasi nantinya akan menjadi panduan penanggulangan bencana kedepannya.

Free Traffic Exchange