KOMPAS.TV - Isak tangis Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pecah, saat memberikan sambutan, pada pemakaman Salahuddin Wahid, atau yang dikenal dengan Gus Sholah, di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
Khofifah membacakan satu ayat dalam Al-Quran, yang membahas kembalinya Hamba Allah, ke yang Maha Pencipta.
Khofifah menyampaikan rasa kehilangannya, atas sosok Gus Sholah, yang selalu menekankan pentingnya persatuan.
Belasan tahun menjadi pengasuh Pondok Pesantren, sosok Gus Sholah sangat lekat di mata para santri ataupun pengurus Pondok Pesantren Tebuireng.
Selama menjadi pengasuh, Gus Sholah dikenal sebagai sosok yang visioner.
Semasa hidupnya, Salahuddin Wahid merupakan Ketua PBNU pada tahun 1999 hingga 2004.
Gus Sholah juga pernah menjabat anggota Dewan Penasihat ICMI tahun 1995-2005.
Tahun 2002-2007, Gus Sholah dipercaya sebagai Wakil Ketua Komnas HAM.
Gus Sholah juga sempat menjadi calon wakil presiden pada Pemilu 2004.
Gus Sholah berpulang ke Rahmatullah, di usianya yang ke-77.
Sebelum meninggal, adik Presiden ke empat RI, Abdurrahman Wahid ini, menjalani perawatan di rumah sakit jantung harapan kita.
Selamat jalan Gus Sholah. #GusSholah #SalahuddinWahid #
