KOTAMOBAGU TIMUR, KOMPAS.TV - Para siswa Sekolah Dasar Negeri 1 Motobo Besar di Kecamatan Kotamobagu Timur, Sulawesi Utara menangis usai kelas tempat mereka belajar habis terbakar. Pasalnya, kelas kegiaan belajar mengajar baru saja mereka hias untuk menyemangati diri mempersiapkan Ujian Nasional.
Siswa kelas 6 SDN 1 Motoboi Besar di Kecamatan Kotamobagu Timur, Sulawesi Utara ini menangis melihat kelas tempat mereka belajar habis terbakar.
Kebakaran terjadi ketika kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung pada Kamis, 30 Januari 2020. Angin yang bertiup kencang membuat api cepat menyebar sontak membuat siswa dan guru berhamburan ke halaman untuk menyelamatkan diri.
BPBD Kotamobagu dan Dinas Sosial Kotamobagu pun mendirikan tenda untuk menampung semua barang dan dokumen penting sekolah yang bisa diselamatkan. Selama dalam proses perbaikan, para siswa SDN 1 Motoboi Besar akan menumpang belajar di sekolah lain.
Kobaran api diduga berasal dari korsleting arus pendek di salah satu rumah dinas guru yang berada di belakang sekolah. Polisi akan menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran.
Kapolsek Kotamobagu, Kompol Johan Damopolii menyebutkan bahwa pihak kepolisian mnasih terus menyelidiki terjadinya kebakaran sebab ada beberapa keterangan yang berbeda-beda, namun dugaan sementara kebakaran ini diakibatkan oleh korsleting listrik.
Api yang menghanguskan SDN 1 Motoboi Besar pertama kali diketahui para siswa yang langsung memberitahu guru. Pemadam Kebakaran, Satpol PP Kotamobagu dan warga sekitar turut membantu memadamkan api. Empat mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian.