KH Tio Iskandar, Kyai Tionghoa Sebarkan Nilai Kemanusiaan Lewat Ajarannya - ROSI (Bag 4)

2020-01-23 6

Keturunan Tionghoa di Indonesia masih kerap disalahpahami oleh sebagian orang. Stigma, rasa curiga, dan keraguan akan nasionalisme Indonesia mereka, masih kerap muncul.

Padahal perjalanan sejarah bangsa ini membuktikan bagaimana warga keturunan etnis Tionghoa telah ikut bahu membahu dalam mencapai kemerdekaan. Sejumlah prestasi yang mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional, juga telah mereka torehkan.

Berkaitan dengan perayaan Imlek pada 25 Januari 2020, Talkshow Rosi-Kompas mengangkat tema Saya Tionghoa, 100% Indonesia.

Tema ini diangkat untuk menegaskan komitmen kebangsaan para keturunan Tionghoa di Indonesia serta menjawab berbagai keraguan sebagian orang tentang nasionalisme mereka.

Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting orang Tionghoa. Perayaan tahun baru imlek dimulai pada hari pertama bulan pertama (Hanzi: ; pinyin: zhng yu) di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh pada tanggal ke-15 (pada saat bulan purnama). Malam tahun baru imlek dikenal sebagai Chx yang berarti \"malam pergantian tahun\".

Di Tiongkok, adat dan tradisi wilayah yang berkaitan dengan perayaan tahun baru Imlek sangat beragam. Namun, kesemuanya banyak berbagi tema umum seperti perjamuan makan malam pada malam tahun baru, serta penyulutan kembang api. Meskipun penanggalan Imlek secara tradisional tidak menggunakan nomor tahun malar, penanggalan Tionghoa di luar Tiongkok sering kali dinomori dari pemerintahan Huangdi. Setidaknya sekarang ada tiga tahun berangka 1 yang digunakan oleh berbagai ahli, sehingga pada tahun 2017 Masehi, \"Tahun Tionghoa\" dapat jadi tahun 4715, 4714, atau 4654.

Dirayakan di daerah dengan populasi suku Tionghoa, Tahun Baru Imlek dianggap sebagai hari libur besar untuk orang Tionghoa dan memiliki pengaruh pada perayaan tahun baru di tetangga geografis Tiongkok, serta budaya yang dengannya orang Tionghoa berinteraksi meluas. Ini termasuk Korea, Mongolia, Nepal, Bhutan, Vietnam, dan Jepang (sebelum 1873). Di Daratan Tiongkok, Hong Kong, Makau, Taiwan, Singapura, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan negara-negara lain atau daerah dengan populasi suku Han yang signifikan, Tahun Baru Imlek juga dirayakan, dan telah menjadi bagian dari budaya tradisional dari negara-negara tersebut.

Free Traffic Exchange