Bagi penumpang yang hendak melakukan perjalanan dengan menggunakan tol layang, harus memiliki persiapan yang cukup. Pasalnya, di sepanjang tol layang, tidak ada rest area yang bisa digunakan untuk istirahat. Apabila terjadi kecelakaan, kendaraan mogok, dll, evakuasinya terbilang cukup sulit. Oleh karena itu, sebelum menaiki tol layang, pengemudi diharapkan berada dalam kondisi prima. Selain itu, pastikan juga kendaraan memiliki BBM yang cukup untuk melintasi tol layang ini, sebab rest area baru tersedia di km 50, bagi masyarakat yang berjalan ke arah Cikampek. Sementara bagi pengemudi yang mengarak ke Jakarta, rest area baru tersedia di km 6. Artinya, sepanjang jalan tol layang, tidak ada rest area yang bisa digunakan.
Tol layang Jakarta Cikampek resmi dibuka pada 15 Desember 2019. Pembukaan tol layang ini disambut positif oleh masyarakat. Harapannya, tol yang memiliki panjang 36,4 km ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan hingga 40 persen. Para pengendara dapat menaiki tol layang ini dari km 10 untuk kendaraan yang berasal dari arah Jakarta menuju Cikampek. Sementara untuk pengendara dari arah Cikampek menuju Jakarta, da
pat menaikinya dari km 48, Karawang. Selama libur lebaran dan tahun baru, penggunaan tol layang digratiskan bagi masyarakat.