Inilah 2 Ekor Tenggiling yang berhasil Direhabilitasi. Sebelumnya warga Bangka Belitung temukan 2 ekor tenggiling bernasib malang. Belum diketahui apa jenis kelamin keduanya. Akhirnya warga memutuskan untuk menyerahkan ke Alobi Foundation untuk direhabilitasi, karena mereka pun tidak tahu cara untuk merawatnya ataupun makanan yang harus diberikan ke tenggiling tersebut.
Salah satu satwa dilindungi ini harus kehilangan beberapa sisiknya yang diduga akibat kebakaran hutan yang terjadi di kabupaten Bangka Barat, kepulauan Bangka Belitung, beberapa bulan lalu. Bersama pihak BKSDA resor Bangka Belitung, kedua tenggiling ini nantinya akan dilepaskan ke habitat aslinya setelah menjalani rehabilitasi hingga keadaannya membaik. Biasanya proses rehabilitasi bisa memakan waktu 2-3 bulan tergantung kesiapan dari tenggiling.
Keberadaan tenggiling di Bangka Belitung, populasinya semakin kritis. Tidak sedikit oknum nakal masih saja menjualnya untuk mendapatkan keuntungan semata. Biasanya para pembeli mengolah sisik tenggiling menjadi bahan obat, atau bahan kosmetik. Harganya pun fantastis bisa mencapai puluhan juta untuk 1 kilogram sisik tenggiling.
