Fakta Jasad Dibakar dalam Mobil di Sukabumi, Mulai Identitas Korban Hingga Pelaku

2019-09-30 26,015

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus pembakaran mobil yang terjadi di Sukabumi sedang menjadi perbincangan di tanah air.

Saat ini, Polres Sukabumi dan Ditreskrimum Polda Jabar telah berhasil menangkap pelaku pembakaran mobil di Sukabumi tersebut.

Diketahui bahwa di dalam mobil yang dibakar tersebut telah ditemukan dua jenazah.

"Berhasil ditangkap seorang wanita berinisial AK (35) yang merupakan istri muda dari korban Edi Chandra Purnama (54) dan ibu tiri dari korban M Adi Pradana (23)," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi di Mapolda Jabar, Dikutip TribunnewsWiki dari TribunJakarta.com, Selasa (27/8/2019).

"Pelaku membakar mobil berisi jenazah tersebut bersama anaknya yang berinisial KV (18)," ucap Kapolda Jabar.

Dilansir oleh TribunJakarta.com, Kapolda mengatakan, pelaku KV (25) juga terkena luka bakar di tubuhnya 30 persen dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta.

Luka bakar tersebut didapatkan pelaku ketika menyiram bensin ke mobil korban.

AK (35) bertugas sebagai orang yang membeli bensin dan anaknya lah yang menyiram serta menyulut api.

Saat ini, berdasarkan hasil penyidikan dan penyelidikan, Polda Jabar belum bisa memaparkan secara keseluruhan siapa pelaku eksekusi pembunuhan kedua korban, apa motifnya, dan otak utama pembunuhan.

"Kami saat ini sementara masih bisa mengutarakan dan mengungkap siapa pelaku dan siapa korban. Mobil yang dibakar oleh pelaku di Sukabumi merupakan mobil dari korban," ujar Irjen Pol Rudy Sufahriadi.

"Terkait tersangka lainnya, kami masih terus melakukan penyidikan dan penyelidikan. Korban dibawa dari Lebak Bulus ke Sukabumi dalam kondisi meninggal dunia dan dibakar dalam kondisi meninggal," jelasnya.

Secara singkat, Kapolda menjelaskan bahwa penangkapan pelaku berdasarkan mobil korban dan diketahui identitasnya serta alamatnya di Lebak Bulus, Jakarta.

Berikut adalah fakta tentang kasus pembakaran di Sukabumi dikutip TribunnewsWiki dari TribunJakarta.com (27/8/2019) :

1. Misteri jenazah yang terpanggang di dalam mobil telah terungkap

Misteri dua jenazah terpanggang di dalam mobil Toyota Calya yang ditemukan Minggu (25/8/2019), di Kampung bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi tersebut akhirnya terungkap.

Dua jenazah yang ditemukan di dalam mobil terpanggang itu ternyata adalah bapak dan anak.

Keduanya adalah Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan M Adi Pradana alias Dana (23).

Polres Sukabumi telah mengamankan terduga pelaku pembunuhan dua orang yang jasadnya ditemukan di mobil yang juga ikut terbakar tersebut.

Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi mengatakan, terduga pelaku diamankan di kawasan Jakarta, Senin (26/8/2019).

"Betul, saya yang pimpin nangkap tadi," ujar Nasriadi, dilansir TribunJabar.id dari TribunnewsBogor.com, Selasa (27/8/2019).

Pelaku yang diamankan di Jakarta adalah perempuan berinisial AK, umurnya 35 tahun.

jenazah mobil di bakar di sukabumi

2. Pelaku adalah istri muda korban

Nasriadi mengungkapkan AK adalah istri muda dari korban.

"Dia adalah istri dari korban Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan merupakan ibu tiri dari korban M Adi Pradana alias Dana (23)," kata Nasriadi.

Hingga saat ini belum diketahui alasan pasti yang membuat AK sampai tega menjadi otak pelaku pembunuhan suami dan anak tirinya.

Namun Nasriadi menjelaskan, diduga ada masalah rumah tangga dan utang piutang yang melatarbelakangi pembunuhan itu.

"Motifnya adalah tersangka AK menyewa empat eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana," ujar Nasriadi, dilansir oleh Kompas.com.

Kini, polisi tengah memburu pelaku lainnya yang diduga adalah orang berinisial KV juga ikut terlibat.

KV kini masih dirawat di RS Pertamina Jakarta.

3. Kondisi rumah tangga korban tidak banyak konflik

Motif pembunuhan Edi Chandra Purnama (54) dan M Adi Pradana (23) yang ditemukan tewas terpanggang dalam mobil di Kecamatan Cidahu, Sukabumi karena masalah rumah tangga dan utang.

Hal ini terungkap setelah jajaran Satreskrim Polres Sukabumi meringkus istri Edi, AK dan anaknya KV yang merupakan dalang pembunuhan pada Senin (26/8/2019).

Asoka (62), kakak Edi mengaku belum mengetahui pasti motif pembunuhan yang sudah tersiar di media massa karena belum mendapat penjelasan resmi dari polisi.

"Sampai sekarang ini masih kita belum mengerti, apa penyebabnya juga kita belum tahu," kata Asoka di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/8/2019).