Profil Eva Kusuma Sundari - Politisi dan Dosen

2019-09-30 20,243

TRIBUN-VIDEO.COM - Eva Kusuma Sundari adalah politikus sekaligus pengajar di sebuah universitas di Indonesia.

Lahir di Nganjuk pada 8 Oktober 1965.

Eva Kusuma Sundari dikenal sebagai anggota yang kritis.

Kedua orangtua Eva Kusuma Sundari merupakan aktivis Partai Golkar.

Namun Eva Kusuma Sundari lebih memilih untuk bergabung bersama PDI Perjuangan.

Eva Kusuma Sundari lulusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi di Universitas Airlangga.

Kemudian Eva Kusuma Sundari juga melanjutkan kuliahnya di Institut of Social Studies, The Hague Belanda.

Setelah itu, kembali ke dunia pendidikan dan berkuliah di University of Nottingham, Inggris.

Selain itu Eva Kusuma Sundari juga kerap mengikuti pelatihan terkait isu perempuan dan anggaran.

Pada tahun 2008, Eva Kusuma Sundari mengikuti pelatihan Public Account Committee, Effective Budget Scrutiny dan Public Finance Management.

Tahun 2007, Eva Kusuma Sundari juga mengikuti pelatihan Global Woman Leadership di Washington.

Karier

Sepulangnya dari menyelesaikan pendidikan di luar negeri.

Eva Kusuma Sundari memulai karier politik.

Awalnya, Eva Kusuma Sundari menjadi aktivis lembaga swadya masyarakat, Asia Foundation pada tahun 2003.

Kemudian tahun 2005, Eva Kusuma Sundari menjadi anggota dari Steering Committee untuk Forum Indonesia, Transparansi Anggaran.

Pada tahun yang sama, Eva Kusuma Sundari bergabung menjadi kader PDI Perjuangan.

Selain itu, Eva Kusuma Sundari juga mencalonkan diri menjadi calon legeslatif pada Pemilu Legeslatif 2004.

Akhirnya, Eva Kusuma Sundari terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009.

Pada periode tersebut, Eva Kusuma Sundari ditugaskan di Komisi III.

Saat Pileg 2014, Eva Kusuma Sundari kembali mencalonkan untuk ketiga kalinya menjadi anggota DPR RI.

Namun saat itu Eva Kusuma Sundari gagal.

Hingga pada tahun 2015, Eva Kusuma Sundari ditunjuk menjadi Staf Khusus Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas.

Eva Kusuma Sundari dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi anggota DPR RI pada 11 Januari 2016.

Pada masa kerja 2014-2019, Eva Kusuma Sundari membidangi urusan luar negeri, pertahanan, komunikasi dan informatika.

Kemudian, Eva Kusuma Sundari tak lolos di Pemilu Serentak pada tahun 2019.

Free Traffic Exchange