TRIBUN-VIDEO.COM - Febri Hariyadi lahir di Bandung, pada 19 Februari 1996.
Nama Febri Hariyadi sendiri mulai menggema ketika tampil bersama Persib Bandung di Piala Jenderal Sudirman 2015.
Febri Hariyadi mengawali karier sepak bolanya di Sekolah sepak Bola Pro UNI bandung.
Pada tahun 2013, ia berkesempatan untuk mengikuti diklat Persib.
Diklat tersebut diadakan untuk mencetak pemain muda yang memiliki talenta dan kualitas.
Kala itu Febri Hariyadi terus belajar sepak bola di bawah asuhan Jaino Matos.
Febri Hariyadi merupakan pemain sayap.
Keunggulannya adalah kemampuan menyisir sisi lapangan dengan kecepatan yang dimiliki.
Ia sering memberikan peran penting bagi tim yang ia bela, entah gol atau assist.
Karier
Pada tahun 2015, regulasi Piala Jenderal Sudirman mengharuskan tim yang bermain untuk melibatkan dua pemain U-21.
Regulasi ini menjadi berkah tersendiri bagi Febri Hariyadi.
Ia dipanggil oleh Djajang Nurdjaman untuk memperkuat Persib Bandung senior.
Bahkan, pelatih Djajang Nurdjaman memberikan kesempatan bermain yang cukup banyak kepada Febri.
Hal itu lantas tidak disia-siakan.
Febri Hariyadi berhasil tampil mengesankan di ajang Piala Jenderal Sudirman 2015.
Kompetisi ini pula yang menjadi awal terangkatnya nama Febri Hariyadi.
Pada laga kontra Persela Lamongan, ia berhasil mencetak gol.
Gol tersebut meampu meyakinkan publik bahwa memainkannya adalah keputusan yang tepat.
Sejak saat itu, Febri Hariyadi juga digadang-gadang sebgaai pemain masa depan Persib Bandung.
Pada tahun 2016, Febri Hariyadi turut membersamai Persib Bandung di ajang Indonesia Soccer Championship.
Kala itu, Persib lebih banyak duduk di bangku pemain cadangan.
Pada bulan Oktober di tahun yang sama, Febri hariyadi berhasil menjebol gawang Persegres gresik.
Mulai dari hari itu, ia tidka pernah absen dari Persib Bandung.
Ia mnejadi pemain sayap kanan andalan Persib Bandung di Liga 1 2017.
Sepanjang Liga 1 2017, Febri hariyadi bermain sebanyak 21 kali.
Dari jumlah permainan itu, ia berhasil menyumbangkan 4 gol dan 4 assist untuk Maung Bandung.