Klepon, Makanan Ringan Tradisional Berjenis Camilan

2019-09-30 906

TRIBUN-VIDEO.COM – Klepon adalah makanan ringan tradisional berjenis camilan atau kue ringan yang basah.

Klepon mempunyai tekstur lembut dan kenyal.

Saat mencapai mulut lalu digigit, isi dari Klepon tumpah dan membawa rasa di lidah.

Secara umum, Klepon berbentuk bola-bola kecil dengan warna hijau dari daun saji atau daun pandan, yang digulirkan pada parutan kelapa di seluruh bagiannya, dengan isi bervariasi.

Isi dari Klepon biasanya adalah gula merah / gula Jawa, gula aren, atau aneka isi lainnya.

Aroma dari Klepon berasal dari pewarnanya, parutan kelapa, dan isinya.

Cara penyajian Klepon juga bervariasi, yaitu dengan memakai lembaran daun pisang, atau cukup dengan tempat makanan.

Makanan Klepon dapat dimakan sendiri atau menjadi pelengkap minuman seperti teh atau kopi.

Cara membuat dan memakan Klepon adalah berdasarkan selera masing-masing individu.


Asal Usul
Dilansir dari laman SariHusada.co.id, makanan Klepon sudah ada sejak 1950an di restoran-restoran di Indonesia, Belanda, Cina dan negara-negara lainnya.

Belum diketahui asal usul nama Klepon yang menjadi sebutan dari makanan lembut ini.

Selain itu juga belum diketahui darimana Klepon berasal.

Di Indonesia, Klepon dapat dengan mudah ditemui di tempat-tempat seperti; Pasar Tradisional, Supermarket, Restoran, dan tempat penjual makanan yang menyajikan Klepon.



Bahan Utama & Variasi
Klepon pada umumnya memakai bahan dasar tepung beras dan tepung ketan.

Kedua bahan utama ini kemudian dicampur, ditambah air matang dan sedikit garam.

Kemudian, adonan tersebut diulen / dilumat dengan tangan hingga kalis, lalu dimasukkan ke air mendidih hingga terapung.

Di luar dari pembuatan Klepon yang umum, kreasi pembuatan bahan utama Klepon cukup bervariasi.

Dilansir dari situs Cookpad, variasi bahan utama Klepon dapat menggunakan ubi jalar, ubi ungu, kurma, labu kuning, dan sebagainya.

Salah satunya yang unik, seperti dilansir di situs Tribun Pontianak, bahan utama Klepon terbuat dari Oreo.

Bahan Isi dan Variasi
Klepon pada umumnya memakai isi berupa potongan gula merah atau gula aren.

Bahan isi ini dimasukkan ke dalam bola-bola Klepon untuk ikut direbus hingga terapung.

Khusus untuk bahan yang mudah mencair, akan tumpah saat di mulut.

Di luar dari pembuatan Klepon yang umum, kreasi pembuatan bahan isi Klepon cukup bervariasi.

Dilansir dari situs Cookpad, variasi bahan isi Klepon dapat menggunakan bahan seperti, coklat, durian, krimer, dan sebagainya sesuai selera dan kebutuhan tubuh.


Bahan Pewarna dan Variasi
Klepon pada umumnya memakai pewarna alami yang berasal dari daun suji atau daun pandan.

Pewarna ini dicampur menjadi satu dengan adonan bahan utama.

Warna yang dihasilkan bahan ini memicu aroma dari Klepon.

Di luar dari pembuatan Klepon yang umum, terdapat warna putih, ungu, kuning, dan sebagainya.

Warna dari tekstur Klepon ini selain dari pewarna juga berasal dari bahan dasar Klepon, seperti kurma, ubi dan sejenisnya.

Bahan Parutan dan Variasi Sajian
Pada dasarnya, secara umum penyajian Klepon adalah digulirkan pada parutan kelapa.

Di luar dari pembuatan Klepon yang umum, terdapat kreasi pembuatan bahan penyajian klepon yang beraneka ragam.

Dilansir dari situs Cookpad, variasi bahan isi Klepon dapat menggunakan bahan seperti santan, krimer, dan sejenisnya.

Bahan sajian ini dituangkan ke mangkuk yang berisi bola-bola Klepon.

Salah satunya adalah menggunakan santan yang biasa disebut dengan ‘Klepon Siram Santan.

Free Traffic Exchange