Karhutla mencapai puncaknya pada 2015 yang menghanguskan sekitar 2,6 juta hektare. Pemerintah menyatakan cukup sudah, tidak boleh ada lagi karhutla yang meluas apalagi menelan korban jiwa. Akan tetapi, penanganan yang cepat tanggap mengendur. Itu pertanda kesigapan belum menjadi kebiasaan. Kepala daerah mengabaikan pemadaman karhutla sedini mungkin. Akibatnya, kebakaran hutan dan lahan tahun ini lepas kendali dan asap pekat menyelimuti warga. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengkritik sembilan kepala daerah yang cenderung lepas tangan.
Editorial MI: Ketidakbecusan Kepala Daerah