Perluasan ganjil genap mulai efektif berjalan pada hari ini, Senin, 9 September 2019. Para pengendara yang melanggar akan disanksi sesuai dengan ketentuan di dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yakni denda maksimal sebesar Rp500 ribu. Perluasan ganjil genap ini diterapkan dari pukul 06.00-10.00 WIB dan 16.00 WIB-21.00 WIB. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo berharap sistem ini membuat kemacetan dan polusi udara di Ibu Kota berkurang.
Berikut perluasan ganjil genap di 25 ruas Jakarta ;
1. Jalan Pintu Besar Selatan
2. Jalan Gajah Mada
3. Jalan Hayam Wuruk
4. Jalan Majapahit
5. Jalan Medan Merdeka Barat
6. Jalan M. H. Thamrin
7. Jalan Jenderal Sudirman
8. Jalan Sisingamangaraja
9. Jalan Panglima Polim
10. Jalan Fatmawati (mulai dari simpang Jalan Ketimun 1-simpang Jalan TB Simatupang)
11. Jalan Suryopranoto
12. Jalan Balikpapan
13. Jalan Kyai Caringin
14. Jalan Tomang Raya
15. Jalan S. Parman (mulai dari simpang Jalan Tomang Raya-simpang Jalan KS. Tubun)
16. Jalan Gatot Subroto
17. Jalan M.T Haryono
18. Jalan H.R Rasuna Said
19. Jalan D.I Panjitan
20. Jalan Jenderal A. Yani (mulai dari simpang Jalan Perintis Kemerdekaan-simpang Jalan Bekasi Timur Raya)
21. Jalan Pramuka
22. Jalan Selemba Raya Sisi Barat, Jalan Salemba Raya Sisi Timur (mulai dari simpang Jalan Diponegoro-simpang Jalan Pramuka)
23. Jalan Kramat Raya
24. Jalan Stasiun Senen
25. Jalam Gunung Sahari
MI:Mohamad Irfan/Ramdani, Antara Foto: Akbar Nugroho Gumay/Reno Esnir
Perluasan Ganjil Genap di 25 Ruas Jalan Mulai Berlaku Hari Ini