Presiden Konfederasi Serikat Pekerja BUMN, Ahmad Irfan menilai Permasalahan BUMN sangat banyak, salah satunya perekrutan direksi. Walaupun dianggap sudah lebih baik, namun setelah masuk dalam BUMN tersebut, para direksi tidak dilihat kompetensinya bahkan diputar jabatan dari BUMN satu ke BUMN lain dengan dengan jangka waktu yang cepat.
Perekrutan komisaris BUMN pun dinilai sangat mudah. Sementara karyawan BUMN menjalani tes yang sulit untuk masuk. Sehingga kompetensi yang dimiliki karyawan pun sangat tinggi. Namun para karyawan BUMN ini tidak diberi kesempatan menjadi direksi.
Perekrutan Direksi BUMN Berbanding Terbalik dengan Karyawan