Sebanyak 77 korban meninggal dunia akibat banjir di Sentani yang telah teridentifikasi. Banjir juga menyebabkan 150 luka berat, 808 luka ringan,82 orang hilang dan 5.597 orang atau 979 kepala keluarga mengungsi di 24 titik pengungsian. Kepala Pusat Data BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan jumlah korban meninggal ada 112 orang. Diantaranya 105 orang dari kabupaten Jayapura dan 7 orang dari Kota Jayapura. Menurut Sutopo jumlah pengungsi akibat banjir bandang telah berkurang, namun terjadi peningkatan untuk jumlah pengungsi akibat air Danau Sentani yang meluap. Banjir juga menyebabkan kerusakan berat terhadap 375 rumah,4 jembatan,5 rumah ibadah, 8 sekolah, 4 rumah toko dan 1 pasar. Bupati Jayapura juga telah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari dan Wali Kota Jayapura menetapkan status tanggap darurat selama 7 hari. ANTARA/ MI/ Foto Terbit