Dalam menekan angka kekerasan dan bullying di sekolah, Basuki Tjahaja Purnama memiliki program untuk tidak menaik kelaskan hingga mengeluarkan pelaku bullying dan kekerasan di sekolah. Namun, kebijakan tersebut tak disetujui oleh Anies Baswedan karena dinilai bukanlah solusi yang tepat.