KPU Nilai Para Paslon Kurang Memanfaatkan Metode Kampanye Selain Debat

2019-01-20 6

Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUN-VIDEO.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menilai para pasangan calon dalam Pilpres (2019) kurang memanfaatkan metode kampanye selain Debat Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.

Hal tersebut dinyatakan anggota KPU, Wahyu Setiawan dalam jumpa pers di sebuah hotel, Jalan Sultan Agung, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (20/1/2019).

Wahyu menjelaskan, Debat Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden hanya satu dari sembilan metode kampanye dalam Pilpres 2019.

Sehingga tak mungkin Visi Misi para paslon akan dijelaskan secara lengkap dalam debat tersebut, karena terbatas durasi penayangan.

"Bahwa Debat Capres Cawapres ini adalah satu dari sembilan metode kampanye. Kami menilai paslon belum optimal memanfaatkan metode kampanye yang lain. Kalau kemudian semua kita berharap debat mampu memberikan informasi yang utuh, itu menurut saya berebihan," kata Wahyu Setiawan.

Namun Wahyu mengakui, acara Debat Pertama Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yang digelar beberapa hari lalu, belum memenuhi harapan masyarakat.

Dirinya memastikan, KPU akan membuat acara debat berikutnya secara lebih baik.

Wahyu juga menerima apresiasi masyarakat yang menilai acara Debat Pertama Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, lebih baik dibandingkan debat Pilpres di tahun 2014.

Free Traffic Exchange