Jurnalis KompasTV Aiman Witjaksono mewawancarai Kepala Penerangan Kodam Jaya (Kapendam Jaya) Kolonel Infanteri Kristomei Sianturi terkait insiden perusakan dan pembakaran Polsek Ciracas. Insiden ini diduga kuat berawal dari kasus pengeroyokan sejumlah juru parkir kepada dua anggota TNI.
Kolonel Infanteri Kristomei Sianturi mengungkap Kodam Jaya telah membentuk satuan tugas (satgas) gabungan dari Pangdam Jaya, POM TNI AU dan AL yang akan mengusut dan mengkonfirmasi anggota yang terindikasi terlibat dalam pembakaran kantor Polsek Ciracas. Meski demikian, pihaknya belum menemukan kesimpulan apapun. Kodam Jaya masih fokus mencari pelaku penyerangan Polsek Ciracas.
Dalam mengungkap hal ini, Kolonel Infanteri Kristomei Sianturi juga meminta masyarakat ikut melaporkan jika mengetahui informasi terkait oknum TNI atau Kodam Jaya yang terlibat insiden ini. Kodam Jaya tengah meneliti kemungkinan ada pihak yang memanfaat situasi insiden perusakan dan pembakaran dengan mengatasnamakan TNI. Kristomei memastikan anggota yang terbukti terlibat dalam insiden tersebut akan diberi sanksi tegas sesuai undang-udang yang berlaku. Pada wawancara ini, Kristomei juga menegaskan bahwa sejumlah informasi terkait sweeping yang disebut dilakukan oleh TNI adalah berita bohong.
