Ketua Umum PPP Romahurmuziy menyebut penerbitan tabloid Obor Rakyat dilakukan oleh simpatisan, bukan tim kampanye Prabowo - Hatta pada pemilihan presiden tahun 2014.
Romahurmuziy yang merupakan Ketua Divisi Strategi Tim Kampanye Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada pilpres 2014 menyebut, isu yang disebar melalui tabloid Obor Rakyat saat itu dianggap mampu menaikkan elektabilitas Prabowo.
Romi menyatakan tabloid Obor Rakyat dibuat oleh lawan politik Jokowi pada saat itu dan isinya adalah isu yang dibuat sesuai pesanan.
Pada saat itu, Obor Rakyat semula akan dicetak sebanyak delapan edisi, tetapi yang dapat diterbitkan hanya tiga edisi.