Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02 Sandiaga Uno mengaku kekurangan dana untuk kampanye di 5 bulan jelang Pilpres 2019. Kekurangan dana itu terutama soal memenuhi kebutuhan pembuatan alat peraga kampanye.
Di sela kunjungannya di Bandung, Jawa Barat, Sandiaga menyebut kebutuhan untuk pembuatan dan distribusi alat peraga kampanye mencapai 20 hingga 30 persen dari dana kampanye yang ada.
Kondisi keuangan pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 membuat mereka mengusung paket hemat. Kesulitan biaya untuk kampanye karena belum adanya dukungan dari donatur skala besar.