Aktivitas sekolah darurat di posko-posko pengungsian korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah mulai berjalan. Para pelajar korban gempa yang mengungsi ke luar Sulawesi Tengah juga mulai kembali bersekolah.
Untuk segera memulihkan psikologi anak-anak korban gempa dan tsunami pemerintah menginstruksikan pendirian sekolah darurat di posko-posko pengungsian. Meskipun dinamakan darurat sekolah ini dilengkapi dengan buku alat-alat belajar dan kepala sekolah.
Sebanyak 5 anak korban gempa yang mengungsi ke Kota Gorontalo hari ini juga mulai mengikuti kegiatan belajar-mengajar. Para pelajar yang melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 3 Kota Gorontalo ini tidak mau terlalu lama tertinggal pelajaran karena sekolah mereka di Palu rusak karena gempa.
Tiga pelajar SD Negeri 27 Kota Palu juga ada yang pindah belajar ke SD Negeri 37 Kota Parepare, Sulawesi Selatan.