VIVA.co.id - Terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ikut berdampak terhadap penjualan otomotif yang terpantau terus terkoreksi. Kendati telah menggelar beragam pameran otomotif untuk menarik minat konsumen omzet penjualan sejumlah agen tunggal pemegang merek selama pameran belum menunjukkan hasil maksimal.