Merajut Alam Pesisir Sendang Biru

2018-03-25 100

Kenyataan yang terpapar pada berbaliknya kondisi ekonomi warga Sendang Biru dari makmur menjadi miskin, ikut dirasakan Saptoyo, seorang warga Sendang Biru.



Tahun 2004, menjadi perkenalan Saptoyo pada ekosistem pesisir. Saptoyo mulai menanam bakau atau mangrove di waktu luangnya.



Dukungan penuh keluarganya, menjadikan Saptoyo semakin gigih melakukan konservasi.



Bersama lima warga Sendang Biru yang konsisten melakukan konservasi, lahirlah Bhakti Alam. Kelompok masyarakat ini semakin besar seiring waktu berjalan. Perjuangan Bhakti Alam melalui jalan terjal terutama pada awal aktivitasnya. Pernah mendapat apresiasi dari kepala daerah, tapi ternyata tidak menjadikan kegiatan-kegiatan Bhakti Alam berjalan mulus.