Para wali murid menyanyangkan Pemerintah Kota Mojokerto yang lamban mengatasi sengketa lahan ini hingga mengorbankan para siswa.
Sejak Rabu pagi sejumlah guru Sekolah Dasar Negeri 1 Kranggan Kota Mojokerto berjaga di depan gerbang sekolah yang masih disegel oleh pihak yang mengaku sebagai ahli waris lahan sekolah ini.
Para guru mengarahkan siswa ke gedung Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah yang tak jauh dari lokasi sekolah.
Sejumlah wali murid tampak terharu melihat kondisi ini. Mereka khawatir kondisi ini akan memengaruhi konsentrasi belajar.
Selain itu fasilitas sekolah termasuk buku panduan belajar juga masih berada di sekolah yang disegel.
