Mengisi waktu di akhir pekan, komunitas urbanisme warga mengajak puluhan mahasiswa untuk berkeliling sambil mengenal situs sejarah yang ada di seputaran kota tua Banda Aceh.
9 situs menjadi destinasi dalam kegiatan jalan-jalan Tanyoe Kutaraja ini. Mulai dari ukiran makam kandang 12, taman Putroe Phang, Gunongan, sentra telepon milik Belanda, bangunan bergaya indies di kawasan keraton, kawasan Meuligo Aceh, gedung Juang dan kantor veteran, menara air milik Belanda hingga taman Bustanus Salatin.