PYONGYANG, KOREA UTARA — Dilansir dari Telegraph, Korea Utara diyakini memiliki lebih dari 1000 misil dari berbagai rentang.
Misil jarak pendek dan jarak jauh milik Korea Utara bisa menyerang Korea Selatan dan Jepang. Washington mengatakan bahwa Pyongyang sedang mengembangkan misil yang mampu mencapai kawasan Amerika Serikat.
Korea Utara diestimasikan punya cukup plutonium untuk membangun sebanyak 6 bom nuklir. Menurut para ahli, pengembangan misil itu sampai 10 tahun agar sesuai dengan hulu ledak nuklir ke rudal yang mampu mencapai Amerika Serikat.
Korea Utara dipercaya mampu untuk membuat banyak senjata kimia. Korea Selatan mengatakan bahwa DPRK juga punya senjata bilogi, tapi masih belum jelas jika senjata itu siap untuk perang.
Pelayanan militer wajib bagi pria dan wanita di Korea Utara dan tentara punya jutaan pasukan. Tentara bergantung pada tank kuno milik Uni Soviet. Marinir punya lebih dari 70 kapal selam dan tiga kapal perang. Kebanyakan pesawat milik pasukan udara Korea Utara adalah jet perang kuno Cina, meskipun mereka punya sedikit jet modern buatan Rusia.
Ancaman perang cyber dari Korea Utara berpusat di sekitar sebuah organisasi bernama Bereau 121 yang memiliki kurang lebih 6000 hacker. Serangan ditargetkan ke Korea Selatan.
