Bareksrim Polri kembali menemukan beras yang tidak sesuai dengan kualitas di pasaran. Kasus ini masih berhubungan dengan produsen beras PT Indo Beras Unggul. Kali ini, korbannya adalah perusahaan ritel mini market yang merasa ditipu PT Ibu terkait kualitas beras yang dijual. Dalam rilisnya, Direktorat Tipideksus Bareskrim Polri, Brigjen Agung Setya menjelaskan, ada beberapa merek beras premium yang dijual tidak sesuai dengan kualitasnya. Salah satunya beras merek Rojo Lele yang ternyata isinya dua kali lebih rendah dibanding Beras Rojo Lele asli. Akibat praktik ini konsumen dirugikan karena membayar lebih mahal untuk harga beras yang standarnya lebih rendah.
