SINYAL RADIO DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MENDIAGNOSA GANGGUAN TIDUR
cara baru untuk memonitor gangguan tidur.
Jutaan orang menderita gangguan tidur, tetapi kunjungan ke sebuah klinik dapat membuat kualitas tidur bahkan lebih buruk lagi.
Tim peneliti MIT telah mengembangkan sebuah perangkat yang dapat memonitor pola tidur tanpa harus memasangkan sensor ke tubuh subjek.
Untuk memantau gangguan tidur biasanya pasien harus ditempelkan elektroda dan sensor, yang selanjutnya dapat lebih mengganggu kualitas tidur pasien.
Sebuah metode baru yang dikembangkan oleh para peneliti MIT adalah dengan menyiarkan sinyal frekuensi radio kepada seseorang, sementara sinyal juga akan terpantul kembali ke penerima.
Sinyal radio yang ditangkap kemudian dipelajari oleh algoritma yang dapat menentukan tahap tidur yang sedang subjek lalui.
Para peneliti mengatakan mereka juga berencana untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang dampak penyakit yang diakibatkan kekurangan tidur seperti penyakit Parkinson atau Alzheimer.
