Penembak jitu membunuh militan ISIS dari jarak 2 mil - Tomonews

2017-07-03 59

SNIPER KANADA MEMBUNUH MILITAN DARI 2 MIL JAUHNYA

Anggota ‘Joint Task Force 2’ Kanada dilaporkan membunuh militan ISIS di Irak bulan lalu dengan yang ditembakkan dari jarak 3,450 meter.

Penembak jitu Kanada bekerja berpasangan, biasanya dengan mitra pengamat mereka.

Penembak jitu menggunakan senapan sniper McMillan TAC-50, yang merupakan senjata penembak jitu jangka panjang standar militer Kanada. Tembakan ini ditembakkan dari posisi tinggi.

Peluru membutuhkan kurang dari 10 detik untuk mencapai target, yang berada lebih dari 3540 meter.

Tembakan ini merupakan tembakan mematikan terjauh dalam sejarah militer. Rekor ini sebelumnya dipegang oleh sniper asal Inggris, Craig Harrison yang menembak target dari jarak 2,475 meter. Dua penembak jitu Kanada, Rob Furlong dan Arron Perry, sekarang berada di tempat ketiga dan keempat. Mereka menembak target mereka dari jarak 2,430 dan 2.310 meter. Sniper Amerika Brian Kemer berada di urutan kelima dengan rekor 2.300 meter.

Nama penembak jitu yang memecahkan rekor baru tidak diungkapkan untuk alasan keamanan operasional.

Kanada dikenal dengan kualitas penembak jitu mereka, meskipun Angkatan bersenjata mereka berukuran kecil bila dibandingkan dengan negara lain seperti Amerika Serikat dan Inggris.