JAKARTA, INDONESIA — Kali ini Agustinus Woro, sang aktivis pemanjat baliho kembali melakukan aksi protesnya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada tanggal 26 Mei lalu. Ia memprotes untuk membubarkan partai politik di Indonesia.
Agustinus Woro adalah pria 48 tahun asal Flores yang kerap memanjati baliho untuk melakukan protes tunggal terhadap pemerintah. Diketahui dari Kompas, Agustinus sempat dinyatakan mengidap gangguan jiwa berdasarkan assessment Suku Dinas Sosial Jakarta Barat.
Dalam aksinya pada hari Jumat siang lalu, Agustinus melakukan protes hanya dengan mengenakan celana dalam. Agustinus dilaporkan tampak membawa senjata tajam dan bendera merah putih sambil memanjat ke atas baliho.
Pihak Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Bencana baru mendapat laporan aksi Agustinus pada pukul 11:50. Agustinus mengibarkan protesnya yang tertulis “Selamat datang tuan raja, tokoh2 adat, kami rindu padamu…!!! Bubarkan partai politik”.
Aksi Agustinus ini juga sempat diabadikan oleh salah satu warga Jakarta dan disebarkan melalui Twitter. Pihak yang berwenang segera mengirimkan 2 unit mobil damkar. Petugas berusaha merayu Agustinus untuk turun, tapi ia menolak.
Setelah beberapa jam, Agustinus turun dari baliho. Polisi segera membawanya ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Agustinus menyatakan pada polisi bahwa ia kecewa dengan kematian keponakannya. Meskipun demikian, kepolisian tidak memproses hukum Agustinus atau merujuknya ke panti sosial karena ada salah satu anggota keluarganya yang menjamin.
