PEMBOM MANCHESTER TERKAIT PEREKRUTAN ISIS
Informasi baru menunjukkan bahwa pembantaian massal di Manchester pada hari Senin malam terkait teror ISIS di kota.
Menurut penyelidikan oleh televisi Inggris saluran Sky News, Salman Abedi dibesarkan di Selatan Manchester dengan beberapa ekstrimis lain, dan banyak di antaranya berjuang untuk ISIS.
Abedi adalah pembom bunuh diri yang menewaskan 22 orang ketika ia meledakkan dirinya sendiri di konser Ariana Grande di Manchester Arena pada Senin malam.
Lebih dari Puluhan orang terluka.
Di antara korbannya adalah orang dewasa, remaja dan anak-anak.
Laporan menunjukkan bahwa Abedi tahu pria ini, Raphael Hostey.
Keduanya telah beribadah di tempat ini, Masjid Didsbury.
Hostey dilaporkan menjadi seorang radikal dan merekrut ratusan Muslim Inggris muda untuk berjuang demi ISIS.
Pria 24-tahun ini dilaporkan tewas selama serangan drone pada tahun 2016.
Di tempat lain, pemerintah Inggris mengatakan mereka mengetahui Abedi.
Dan, menurut Perancis, kedua negara menyadari bahwa pria 22 tahun telah melakukan perjalanan ke Suriah sebelumnya.
Dan jika itu benar, maka layanan keamanan Inggris akan menghadapi beberapa pertanyaan yang sangat sulit.