CCTV rekam bom Kampung Melayu, menelan korban 15 orang - TomoNews

2017-05-26 18

JAKARTA, INDONESIA - Terjadi ledakan bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada hari Rabu malam tanggal 24 Mei. Bom ini telah menelan korban sebanyak 15 orang.

Polisi berhasil mengidentifikasi salah satu pelaku bom yaitu Ichwan Nurul Salam. Jenis bom yang digunakan pelaku yaitu bom panci dengan daya ledak rendah.

Dilansir dari Detik.com, kepolisian merilis kronologi ledakan bom berdasarkan keterangan saksi yaitu salah satu anggota polisi, Bripda Febrianto Sinaga. Saat itu Febrianto tengah ditugaskan untuk mengantisipasi pawai obor.

Pada pukul 21:00 WIB, Febrianto tengah makan di warung pecel lele dekat terminal, kemudian ia mendengar suara ledakan. Ketika ia mengecek keluar ia melihat ada kepulan asap putih yang berasal dari toilet terminal.

Lalu Febrianto mendekat ke arah ledakan dan menemukan 4 orang terkapar di atas tanah. Dua diantaranya adalah sesama anggota kepolisian. Di saat Febrianto mencoba melakukan evakuasi, selang 5 menit bom kedua meledak.

Ledakan kedua terjadi di depan terminal bus Trans Jakarta. Jarak antara ledakan pertama dengan ledakan kedua sekitar 10 meter. Ledakan bom ini menelan korban total 15 orang: 3 anggota kepolisian tewas, 7 terluka dan trauma, serta ada 5 warga sipil yang terluka.

Polisi memperkirakan ledakan di Kampung Melayu berkaitan dengan ISIS dan berhubungan dengan organisasi teroris terlarang Jemaah Ansharut Daulah. Organisasi ini diyakini melatarbelakangi teror bom Sarinah di bulan Januari 2016 lalu. Dipercaya, juga merupakan rangkaian teror dari serangan bom di konser Ariana Grande pada tanggal 22 Mei di Manchester, Inggris yang telah menewaskan 22 orang.

Free Traffic Exchange