Implan otak dapat membantu penderita ALS berkomunikasi - Tomonews

2016-11-19 1

Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA


IMPLAN BARU MEMUNGKINKAN PASIEN ALS
BERKOMUNIKASI DENGAN MENGGUNAKAN AKTIVITAS OTAK

Para peneliti di Belanda telah mengembangkan sebuah implan otak yang telah memungkinkan seorang wanita dengan Lou Gehrig's disease, juga dikenal sebagai ALS, untuk berkomunikasi dengan menggunakan aktivitas otak, tanpa pengawasan dokter.

Electrocorticograph terdiri dari empat elektroda strip sepanjang 5 cm. Setiap strip berisi empat elektroda kecil. Strip elektroda tertanam di dalam tengkorak di samping otak.

Dua strip elektroda ditempatkan di atas wilayah korteks motor kiri yang mengontrol gerakan tangan, sementara dua lainnya ditempatkan di atas korteks prefrontal kiri sebagai cadangan.

Strip elektroda dihubungkan ke perangkat pemancar yang dipasang di dalam sisi kiri dada pasien.

Implan nirkabel menghubungkan Penerima melalui antena, dan komputer dipasang pada kursi roda pengguna.

Pasien berpikir tentang menggerakkan tangan kanannya akan mengaktifkan elektroda, yang memicu elektroda untuk mengirim sinyal ke pemancar di dada. Hal ini memungkinkan pasien untuk memindahkan kursor dengan tangan untuk membuat input pada layar komputer.

Jika motor cortex pasien melemah dari waktu ke waktu, elektroda cadangan yang ditempatkan di kiri korteks prefrontal akan diaktifkan.

Untuk mengontrol elektroda ini, pasien harus menghitung mundur, karena wilayah ini bertanggung jawab untuk perhitungan mental.

ALS mempengaruhi saraf yang diperlukan untuk kontrol otot dan menyebabkan kelumpuhan dalam beberapa tahun. Menurut Asosiasi ALS, sekitar 6,000 orang di Amerika didiagnosis dengan ALS setiap tahun. Belum ada obat pasti untuk penyakit.