TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pascabentrokan organisasi masyarakat Pemuda Pancasila (PP) dan Ikatan Pemuda Karya (IPK) , Kapolresta Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, untuk kedua ketua agar menentramkan para anggotanya.
"Kami telah melakukan kordinasi dengan para ketua dan meminta kepada kedua ketua untuk menentramkan anggotanya masing-masing dan ini telah disepakati," kata Kapolresta di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Minggu (31/1/2016).
Dia berharap ketua PP dan IPK menyerahkan masalah ini kepada polisi agar cepat terselesaikan.
Sementara itu, Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Medan AKBP FaridAmansyah mengatakan, korban betrok antara PP dan IPK memakan dua korban tewas.
"Nama korbannya Monang Hutabarat dan Roy Silaban. Korban luka-luka tidak ada dirawat di sini," ucapnya.
Sebelumnya Sabtu (30/1/2016) PP dan IPK bentrok di Jalan Pandu, Jalan Asia dan Jalan Katamso.
Jenazah Monang Hutabarat telah dikembalikan ke rumahnya di Jalan Gaharu Medan. (*)